KIAT SUKSES INTERVIEW KERJA

“BAGI Anda yang ingin berkarier di sebuah lembaga atau perusahaan, mengikuti interview kerja merupakan hal yang mutlak perlu dijalani. Bagaimana cara menghadapi interview kerja agar berhasil dengan baik ? Bagaimana kiat menghadapi orang-orang HRD ( Human Resources Development ) yang akan menilai diri Anda saat interview rekrutmen karja ? Artikel pendek ini akan mengungkap sejumlah “rahasia” agar sukses saat mengikuti interview kerja.
Setelah seseorang lulus sarjana, karena ingin berkarier maka lazimnya lantas mengirimkan lamaran pekerjaan ke sejumlah instansi atau lembaga atau perusahaan. Begitu lamarannya mendapat jawaban dan dipanggil untuk wawancara, seringkali para pencari kerja menjadi bingung atau resah. Apalagi jika mereka belum pernah mengikuti interview kerja atau wawancara kerja. Bagaimana agar sukses saat mengikuti interview kerja ?”

1. Cari Informasi

Sebelum Anda menjalani wawancara, sebaiknya cari informasi dulu terkait dengan lembaga atau perusahaan tempat Anda memasukkan lamaran tersebut. Cari info sebanyak mungkin tentang lembaga atau perusahaan tersebut. Misalnya suatu perusahaan bergerak di bidang apa, produknya apa, kiprah bisnisnya bagaimana, bagaimana reputasinya di masyarakat dan lain lain. Pendek kata apapun yang berkaitan dengan lembaga atau perusahaan tersebut, Anda cari informasinya.
Mengapa harus mencari info sebanyak mungkin hal yang terkait perusahaan atau lembaga tempat melayangkan lamaran kerja ? Sebab saat wawancara, hal yang terkait perusahaan atau lembaga hampir pasti akan ditanyakan oleh pihak HRD.
Kalau Anda saat wawancara ditanya misalnya, apa yang Anda ketahui tentang perusahaan ini ? Jika Anda tidak mencari info tentang perusahaan tersebut, Anda akan kebingungan menjawabnya. Namun jika Anda sudah memiliki info yang banyak dan akurat, maka Anda akan bisa menjawab dengan lancar, jelas dan mantap.

2. Pelajari Pertanyaan HRD

Sebelum mengikuti wawancara kerja atau interview kerja, sebaiknya Anda mempelajari dulu apa saja materi pertanyaan yang sering ditanyakan pihak HRD yang melakukan interview. Contoh-contoh materi pertanyaan yang biasa ditanyakan HRD tersebut bisa dilihat lewat internet, baik yang termuat di website, blog atau tayang di Youtube. Dengan mempelajari contoh pertanyaan tersebut, Anda bisa memiliki referensi seputar materi wawancara pihak HRD.

3. Tampil Dengan Percaya Diri

Saat Anda menjalani wawancara kerja dengan pihak HRD, maka sebaiknya dijalani dengan penuh percaya diri. Rasa percaya diri ini mutlak harus ditunjukkan, karena HRD biasanya tidak meloloskan orang yang berkepribadian kurang percaya diri. Pribadi yang penuh percaya diri serta optimis dalam menatap masa depan, itulah pribadi yang disukai oleh pihak HRD.
Hormati petugas HRD yang sedang melakukan wawancara, tetapi jangan bersikap takut. Usahakan selalu ramah kepada pewawancara, dan buang jauh-jauh sikap sombong atau membanggakan diri yang berlebihan. Bersikaplah selalu rendah hati kepada pihak pewawancara. Jawab semua pertanyaan pewawancara dengan intonasi suara yang jelas dan tegas, tetapi tetap santun.

4. Pakai Bahasa Menarik

Ketika Anda sedang menjalani interview kerja, sedapat mungkin pergunakan gaya bahasa yang menarik tetapi singkat dan padat. Hindari penggunaan bahasa yang berkepanjangan, sehinggga kesannya bertele-tele. Hindari juga beberapa “bahasa tak sadar” yang mengesankan Anda kurang cakap atau kurang siap, misalnya kata tanpa makna “hhemm” dan sebagainya.
Agar bisa menjawab pertanyaan saat wawancara dengan bahasa yang menarik tapi singkat dan padat, maka Anda perlu latihan terlebih dulu sebelum menjalani interview. Latihan bisa dilakukan sendiri di dalam kamar misalnya, tapi sebaiknya dilakukan di depan cermin. Mengapa saat berlatih menjawab pertanyaan wawancara sebaiknya di depan cermin ? Tujuannya agar Anda mudah mengoreksi atau memperbaiki, cara bertutur Anda saat menjawab pertanyaan, karena melihat langsung penampilan Anda di cermin.
Selain menggunakan bahasa menarik, ketika Anda ditanya oleh personil HRD saat interview kerja, usahakan jawaban Anda mengarah pada kesiapan Anda bekerja di perusahaan tersebut atau di instansi tempat Anda melamar kerja. Jawaban yang mengarah pada kesiapan kerja ini sangat penting, karena memang yang dibutuhkan HRD yakni para pelamar yang memang siap bekerja dan serius ingin berkarier di instansi atau di perusahaan tersebut.

5. Gestur Yang Menarik Tapi Sopan

Gestur atau bahasa tubuh seseorang, ikut pula menjadi poin penilaian saat wawancara kerja. Karena itu ketika berhadapan dengan HRD yang melakukan wawancara, mulai awal hingga akhir usahakan tampilkan bahasa tubuh yang menarik, simpatik dan tetap sopan. Dengan bahasa tubuh yang menarik dan sopan, silahkan tampil menjawab beragam pertanyaan dan kesankan bahwa Anda adalah pribadi berkualitas yang cocok bekerja di perusahaan atau instansi tersebut.